KPU Blora Ikuti Ngopi Asli dan BerCanDa Mengolah Taktik, Menata Strategi, Mewujudkan Visi Misi
BLORA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora mengikuti kegiatan Ngopi Asli (Ngobrol Pinter Arsip dan Logistik) yang dikolaborasikan dengan BerCanDa (Bicara Seputar Perencanaan dan Data) yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Tengah, Selasa (4/11/2025).
Kegiatan ini mengusung tema“Mengolah Taktik, Menata Strategi, Mewujudkan Visi Misi: Sharing Perencanaan dan Kegiatan KPU se-Jawa Tengah.”
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini menjadi wadah bagi KPU se-Jawa Tengah untuk berbagi pengalaman, strategi, serta praktik baik dalam perencanaan program dan kegiatan kelembagaan.
Melalui forum ini, setiap satuan kerja didorong untuk memperkuat koordinasi, inovasi, serta efektivitas perencanaan guna mendukung penyelenggaraan pemilu yang berintegritas dan berkelanjutan.
Acara dibuka oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah, Handi Tri Ujiono, yang menekankan pentingnya menjaga soliditas antar-KPU kabupaten/kota di Jawa Tengah.
"Menjaga soliditas adalah kunci utama dalam memperkuat kinerja kelembagaan. Setiap pekerjaan memiliki mekanisme yang mengatur, ada hal-hal yang menjadi wewenang dan tanggung jawab, serta batasan yang perlu dijaga agar setiap tugas berjalan sesuai koridor," ujar Handi Tri Ujiono.
Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jawa Tengah, Basmar Perianto Amron, menyoroti pentingnya tindak lanjut hasil evaluasi kinerja untuk meningkatkan kualitas perencanaan di seluruh satuan kerja.
"Evaluasi bukan sekadar penilaian, melainkan refleksi untuk memperbaiki kinerja agar target yang ditetapkan dapat tercapai. Kinerja yang baik lahir dari perencanaan yang matang dan tindak lanjut yang nyata," jelas Basmar Perianto Amron.
Dalam sesi selanjutnya, Ketua Divisi SDM, Penelitian dan Pengembangan, Mey Nurlela, menekankan bahwa keberhasilan organisasi tidak terlepas dari sinergi dan harmonisasi antarperan di internal lembaga.
"Sinergi dan harmonisasi menjadi fondasi utama hubungan kerja di KPU. Dengan memahami peran dan fungsi masing-masing, menjaga etika, serta terbuka pada kritik dan masukan, kita dapat membangun kerja sama yang solid dan progresif," tutur Mey Nurlela.
Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat, Akmaliah, menggarisbawahi pentingnya keterbukaan informasi publik sebagai bagian dari tata kelola yang transparan dan akuntabel.
"Pengelolaan informasi publik bukan hanya soal kewajiban, tetapi komitmen untuk membangun sistem informasi yang efisien, akurat, dan dapat dipercaya. Keterbukaan informasi adalah wujud nyata pelayanan publik yang transparan, akuntabel, dan partisipatif,” tegas Akmaliah.
KPU Blora turut aktif dalam sesi berbagi praktik perencanaan dan pengelolaan kegiatan, sebagai bentuk komitmen untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola administrasi, transparansi, serta akuntabilitas lembaga.
Forum ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran bersama, memperkuat sinergi antar-KPU kabupaten/kota di Jawa Tengah, serta mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga bermakna bagi penguatan demokrasi di tingkat daerah.
Melalui semangat kolaborasi dan berbagi, KPU Blora berkomitmen untuk terus mengolah taktik, menata strategi, dan mewujudkan visi misi kelembagaan secara nyata demi pelayanan publik yang profesional, transparan, dan berintegritas.